Tekanan Darah: Pengertian, Risiko, dan Cara Menjaganya Tetap Normal

Tekanan darah adalah salah satu indikator utama kesehatan tubuh. Jika terlalu tinggi, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Jika terlalu rendah, bisa menyebabkan pusing, lemas, hingga pingsan. Menjaga tekanan darah tetap normal bukan hanya soal kesehatan, tapi juga kualitas hidup. Lalu, bagaimana cara melakukannya?
Apa Itu Tekanan Darah?
Tekanan darah adalah tekanan yang dihasilkan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Hasil pengukuran tekanan darah biasanya ditulis dalam dua angka, misalnya 120/80 mmHg.
- Angka pertama (sistolik): Tekanan saat jantung berkontraksi dan memompa darah.
- Angka kedua (diastolik): Tekanan saat jantung beristirahat sebelum kembali memompa darah.
Tekanan darah normal berada di angka kurang dari 120/80 mmHg. Jika lebih tinggi, bisa mengarah ke hipertensi (tekanan darah tinggi), dan jika lebih rendah, bisa masuk kategori hipotensi (tekanan darah rendah).
Kenapa Tekanan Darah Bisa Tidak Normal?
Banyak faktor yang bisa menyebabkan tekanan darah tidak stabil, antara lain:
✅ Gaya hidup tidak sehat – Konsumsi garam berlebihan, kurang olahraga, kebiasaan merokok, dan stres bisa meningkatkan tekanan darah.
✅ Faktor keturunan – Jika orang tua memiliki tekanan darah tinggi, Anda juga berisiko mengalami hal yang sama.
✅ Penyakit tertentu – Gangguan ginjal, diabetes, atau penyakit jantung bisa mempengaruhi tekanan darah.
✅ Efek samping obat – Beberapa obat, seperti antidepresan dan diuretik, bisa menyebabkan tekanan darah naik atau turun.
Cara Menjaga Tekanan Darah Tetap Normal
Untungnya, tekanan darah bisa dikontrol dengan cara alami. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
1. Perbaiki Pola Makan
Hindari makanan tinggi garam, lemak jenuh, dan gula berlebihan. Sebaliknya, perbanyak makanan kaya kalium seperti pisang, bayam, dan alpukat yang membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.
2. Rutin Berolahraga
Cukup dengan berjalan kaki 30 menit sehari, Anda sudah membantu jantung bekerja lebih efisien. Aktivitas fisik juga membantu menurunkan tekanan darah secara alami.
3. Kurangi Stres
Stres adalah salah satu penyebab utama tekanan darah tinggi. Coba teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau sekadar meluangkan waktu untuk hobi.
4. Batasi Kafein dan Alkohol
Terlalu banyak kafein dan alkohol bisa meningkatkan tekanan darah. Jika sulit menghindarinya, setidaknya batasi jumlahnya.
5. Berhenti Merokok
Nikotin dalam rokok mempersempit pembuluh darah, membuat jantung bekerja lebih keras, dan meningkatkan tekanan darah. Berhenti merokok adalah langkah besar untuk kesehatan yang lebih baik.
6. Pantau Tekanan Darah Secara Rutin
Jangan tunggu sampai merasa pusing atau lemas. Cek tekanan darah secara berkala agar bisa mengambil tindakan lebih awal jika ada masalah.
Apa Kata Para Ahli?
Dr. Andika Putra, spesialis jantung, mengatakan:
"Banyak orang tidak sadar bahwa tekanan darah tinggi bisa terjadi tanpa gejala. Karena itu, pemeriksaan rutin sangat penting. Mengubah pola makan dan gaya hidup bisa sangat membantu dalam menjaga tekanan darah tetap stabil."
Sementara itu, ahli gizi, Dr. Rina Hartono, menambahkan:
"Makanan tinggi natrium sering menjadi penyebab utama tekanan darah tinggi. Mengurangi garam dan memperbanyak konsumsi makanan kaya serat dan kalium adalah kunci untuk tekanan darah yang sehat."
Kesimpulan
Menjaga tekanan darah tetap normal itu penting untuk mencegah penyakit jantung, stroke, dan komplikasi lainnya. Dengan pola makan sehat, olahraga rutin, serta mengelola stres, Anda bisa menjaga tekanan darah tetap stabil. Jangan lupa, lakukan pemeriksaan rutin agar bisa mendeteksi perubahan lebih awal.
Sehat dimulai dari kebiasaan kecil, jadi mulai sekarang, yuk lebih peduli dengan tekanan darah kita!
Posting Komentar