6 Manfaat Kulit Manggis untuk Kesehatan: Superfood Alami yang Sering Terabaikan

Table of Contents

Siapa sangka, kulit manggis yang sering dibuang ternyata menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan! Banyak penelitian menunjukkan bahwa kulit manggis kaya akan antioksidan dan senyawa aktif yang baik untuk tubuh. Dari menjaga kesehatan jantung hingga meningkatkan daya tahan tubuh, berikut adalah berbagai manfaat luar biasa dari kulit manggis.

1. Sumber Antioksidan Kuat untuk Melawan Radikal Bebas

Kulit manggis mengandung xanthone, senyawa antioksidan yang dikenal sangat ampuh melawan radikal bebas. Radikal bebas ini dapat merusak sel tubuh dan menjadi pemicu berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.Menurut Dr. Nandita Shah, seorang dokter naturopati dan pendiri SHARAN India, “Xanthone dalam kulit manggis memiliki sifat antioksidan yang lebih kuat dibandingkan vitamin C dan E. Ini bisa membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit degeneratif.”

2. Menjaga Kesehatan Jantung dan Menstabilkan Kolesterol

Penelitian menunjukkan bahwa kulit manggis dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta meningkatkan kolesterol baik (HDL). Selain itu, senyawa di dalamnya juga berperan dalam menjaga elastisitas pembuluh darah dan mencegah tekanan darah tinggi.Dr. Michael Greger, seorang dokter gizi dan penulis buku How Not to Die, menjelaskan bahwa “Senyawa bioaktif dalam kulit manggis dapat membantu mengurangi peradangan dalam pembuluh darah, yang merupakan faktor utama penyakit jantung.”

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Kulit manggis memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus yang bisa memperkuat daya tahan tubuh. Mengonsumsi ekstrak kulit manggis secara rutin dapat membantu tubuh lebih kuat dalam melawan infeksi.

4. Mengontrol Gula Darah dan Mencegah Diabetes

Bagi penderita diabetes, kulit manggis bisa menjadi solusi alami. Senyawa dalam kulit manggis dapat meningkatkan sensitivitas insulin, membantu tubuh dalam mengontrol kadar gula darah.Menurut Dr. Jason Fung, seorang ahli nefrologi dan pakar diabetes, “Banyak pasien diabetes mengalami peradangan kronis yang dapat diperburuk oleh gula darah tinggi. Antioksidan dalam kulit manggis berpotensi mengurangi peradangan ini, membantu kontrol gula darah yang lebih baik.”

5. Merawat Kesehatan Kulit dan Mencegah Penuaan Dini

Banyak produk perawatan kulit mulai memasukkan ekstrak kulit manggis karena sifat antiinflamasi dan antibakterinya yang dapat membantu mengatasi jerawat, eksim, serta memperlambat tanda-tanda penuaan.

6. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Kulit manggis juga kaya akan serat, yang baik untuk pencernaan. Selain itu, sifat antibakterinya bisa membantu melawan bakteri jahat penyebab diare atau gangguan lambung lainnya.

Bagaimana Cara Mengonsumsi Kulit Manggis?

Agar manfaatnya optimal, kulit manggis bisa dikonsumsi dalam beberapa cara:

• Dibuat teh atau rebusan: Rebus kulit manggis kering selama 10-15 menit, lalu minum airnya.

• Dibuat jus: Campurkan kulit manggis dengan buah lain agar rasanya lebih enak.

• Dikonsumsi dalam bentuk kapsul atau ekstrak: Kini banyak tersedia suplemen berbahan dasar kulit manggis yang praktis dikonsumsi.

• Dibuat menjadi bubuk: Kulit manggis dikeringkan lalu ditumbuk hingga menjadi bubuk, yang bisa dicampurkan ke dalam minuman atau makanan.

Kesimpulan

Kulit manggis bukan sekadar limbah, tetapi merupakan sumber nutrisi alami dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Dari menjaga kesehatan jantung, meningkatkan imunitas, hingga merawat kulit, kulit manggis adalah superfood yang layak dikonsumsi.

Meski begitu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi kulit manggis dalam jumlah besar, terutama bagi yang sedang menjalani pengobatan tertentu. Jadi, daripada membuang kulit manggis, mengapa tidak mulai memanfaatkannya untuk kesehatan?